Sunday, July 5, 2009

Lepas

Hidup hanya sebentar
melintas bagai gelepar pusara angin dan kelebat halilintar
usahlah memanggang diri dalam musim yang berkisar
sesal kan menyisir pada dukamu yang nyasar

Akh, mengapa masa itu berulang?
bergilir menyapa kabut hati yang pasi dan menggigil
dalam setiap deret syair yang terulur
luruh! menyapu buncah rindu dan gejolak angkara yang sempat menyubur

Duhai sang Maha cinta
lepas gulanah dibalut pendar cahaya-Mu
kuterjang riak gelombang samudera
menebar layar, merengkuh angin yang menerp
dan kembali kukepak sayap kelana

Saturday, July 4, 2009

"Surat untuk Sahabat....."


Semburat gurat pilu merambati setiap lekuk mukamu yang syahdu....
ada kilatan luka memercik......dan perih mengetuk bilik-bilik hatiku yang rapuh....

aku bisa merasai arti kehilangan....getir dan pahitnya mengenang....
arti sebuah kehangatan, kasih sayang tulus bagai air terjun yang menyergap-nyergap dan membelai sendu setiap desahan nafas.......sejak di rahimnya.........

yang, sekejap hilang......lepaass....tiadaa.....kembali hidup di alam-Nya...

disini, aku bertopang dagu....tak mampu berbuat.....
do'aku mengalir bagai rangkaian butiran tasbih.....
yang senantiasa bergema lirih memuji asma-Nya...
terpancar indah dalam ikatan persahabatan karena tali-tali-Nya